KENDARI – Puluhan Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara (KSPN) Buruh Sultra dan SPTK melakukan unjuk rasa damai di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kabupaten Konawe, Rabu, 18 Januari 2022.
Dihadapan anggota DPRD Konawe, serikat pekerja KSPN dan SPTK meminta agar pemerintah dan DPRD sebagai wakil rakyat agar memperhatikan kepentingan dan kesejahteraan buruh yang ada di Kabupaten Konawe.
Terlebih, kehadiran beberapa mega industri pertambangan di bumi Konawe, dapat membawa dampak positif bagi kesejahteraan hidup masyarakat dan daerah.
“Buruh atau pekerja lokal yang merupakan aset daerah kerap kali mendapatkan perlakuan yang tidak adil oleh pihak perusahaan,” ungkap salah satu pekerja yang melakukan orasi.
Sementara itu, Anggota Komisi III DPRD Konawe, Ulfiah, SE memastikan bahwa pihaknya akan selalu berada di garis depan untuk memperjuangan pekerja atau buruh dalam menuntut kesejahteraan.
“Aksi kalian merupakan aksi mulia, saya sebagai anggota DPRD kabupaten Konawe akan pasang badan untuk kesejahteraan buruh,” ucapnya.
Katanya, apa yang hari ini disuarakan merupakan dampak kesenjangan yang saat ini berupaya, untuk dikomunikasin dengan pihak perusahaan.
Serikandi Partai Gerindra itu juga memastikan bersama DPRD Konawe akan mengawal semua tuntutan buruh, hingga dapat direalisasikan oleh pihak perusahaan.
“Kita akan duduk bersama, tidak berhenti pada kesepakatan tapi kita akan kawal sampai semua tuntutan ini dapat direalisasikan oleh pihak perusahaan,” pastinya.